BARRU - Keinginan dan mimpi besar yang ada didalam hati Jumiati harus dikungkung dengan keadaan ekonomi yang serba kekurangan.
Orang tua yang sakit-sakitan, saudara-saudara yang tiba-tiba kehilangan pekerjaan, membuatnya tak bisa kembali ke sekolah untuk belajar, meraih cita-cita dan membahagiakan orang tuanya.
Jumiati adalah seorang pelajar berumur 16 tahun, warga Dusun Polejiwa, Desa Tellumpanua, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan, yang terpaksa harus putus sekolah karena keterbatasan ekonomi.
"Saya mau sekali sekolah kak, tapi apa boleh buat keadaan keluarga dan ekonomi yang serba kekurangan dan tak mampu membiayai sekolah. Terpaksa saya harus berhenti sekolah kak", kata Jumiati penuh kesedihan.
Dilansir dari website Masjid Modern Kurir Langit, http://bit.ly/adminKemanusiaanMasjidKL., pada Sabtu petang, (1/1/2022), saat ini Jumiati butuh uluran tangan para dermawan untuk mewujudkan mimpi Jumiati.
Jangan biarkan #dekJumiati sendirian, Marii kita buka jalan untuknya dengan salurkan sedekah terbaik kita melalui Masjid Modern Kurir Langit.
Klikklinkkkhttp://bit.ly/adminKemanusiaanMasjidKL.
(Red)
Baca juga:
Kapolri Launching ASAP Digital Nasional
|